Thursday, 21 April 2011

Pillow & Tea Pot Cake - Latbar Foodmonster April 2011

09a


Latbar Foodmonster Surabaya bulan April ini mengambil thema Carving Pillow & Tea Pot Cake. Seru banget, nggak sampai 1 jam sejak dibukanya pendaftaran oleh Mods, pendaftar sudah sampai 26 orang lebih, padahal quotanya cuma 20 orang. Acaranya tanggal 16 April 2011 jam 9 pagi di Kiki Baking Institute dengan tutor mbak Ipoet.

Waktu sudah mendaftar, aku cerita ke Cinta tentang acara ini. Sejak awal dia ngotot pengen ikut, tapi aku bilang anak anak nggak boleh ikut karena tempatnya terbatas, selain itu dia kan harus sekolah. OK, akhirnya dia menerima tapi dengan syarat aku harus bikin pillow (padahal aku pengennya bikin tea pot :D)

Beberapa waktu sebelum hari H, teman teman sudah pada tanya tanya apa yang harus dipersiapkan, sampai pengaturan potlucknya. Semua sudah pada nggak sabar...sampe Modsnya kewalahan...hihih...maap ya Mods, kadang kami suka nggak sadar bahwa para Mods ini juga working women yang tentu kesibukannya di kantor sangat luar biasa, di rumah masih disibukkan dengan keluarga dan masih harus meluangkan waktu untuk mengurus para monsters. Tapi above all, aku salut pada kelima Mods yang super duper profesional dalam segala hal.

05

Mods, minus Umi :)

Akhirnya pengumuman keluar, sekaligus pengaturan potlucknya. Jauh jauh hari aku sudah rencana hari Jumat sepulang kerja mau bikin cakenya dulu dan mempersiapkan semua bahan yang dibutuhkan, trus Sabtu tinggal bikin potlucknya trus berangkat biar nggak terlambat dan cakeku sudah keras sehingga mudah di carving. Apa daya, karena kesibukan yang di luar rencana, aku baru buat cakenya hari Sabtu pagi. Potluckku, bestik ayam baru aku buat Sabtu pagi itu juga.

02


Karena rencananya aku mau bikin Pillow cake, aku bikin brownies kukus 2 lapis. Ternyata oh ternyata...browniesku pendek banget, padahal syaratnya tinggi per layer harus 5cm.

01


Jam sudah menunjuk pukul 7:30, sudah nggak ada waktu bikin lagi karena masih sibuk bikin puding pesanan dan masak potluck akhirnya aku pasrah aja. Brownies pendek tetap aku bawa, tapi dalam perjalanan ke Kiki, aku mampir ke Giant dulu beli 2 dos lapis legit dulu di sana dan akibatnya aku telat sampai di Kiky. Untungnya latbar belum mulai.

Tak lama kemudian, mbak Ipoet mulai dengan mengajarkan cara mengcarving tea pot. Beliau sabar banget, menjawab semua pertanyaan, memeriksa kerjaan peserta satu satu, memberi contoh dan tips dengan detail, wis pokoknya top.

04


Sambil nunggu giliran carving pillow, aku ikut ikutan bikin tea pot, tapi ukuran mini, dari brownies kukusku. Belum sampai bikin corong, tutup dan pegangannya karena carving pillownya sudah mulai. Yang ada tea potku jadi toples mini :)

'012.


Mengcarving cake untuk pillow, mengcover dengan fondant, makan siang dan mulai decorating. Waktu rasanya cepet banget berlalu, tahu tahu sudah sore. Dan inilah hasil kerjaku...

010


Hasil kerja teman teman yang lain bagus bagus...bahkan yang katanya baru pertama kali pegang fondantpun keren keren !

03


Sebelum pulang, seperti biasa, photo photo dulu...

06


Sampai di rumah, Cinta pengen banget bikin figurin buat toppernya pillow cakeku, tapi aku bener bener sudah lemes...nggak ada tenaga lagi. Aku tidur pulessss banget, hanya bangun untuk nyiapin maemnya Cinta dan suamiku. Lanjut tidur lagi hari Minggunya, padahal rencananya kami mau ke Probolinggo, tapi karena nggak ada yang bisa bangun pagi, akhirnya nggak jadi pergi. Minggu juga aku banyak tidurnya daripada bangunnya, sampai Cinta dan Pok protes...hihih...maaaaaappppp...soalnya sudah seminggu kurang tidur.

Mbak Ipoet, mbak Lia, mbak Nana, mbak Desy, mbak Ary dan Umi, terimakasih atas semua jerih payah dan usaha yang telah mbak mbak lakukan untuk memintarkan kami...semoga spiritnya Foodmonster - the power of sharing community - terus bergelora di dalam hati para Foodmonster :)

011


Kalau mau lihat photo photo yang lain ada di sini ya : http://www.flickr.com/photos/resepkeluargacinta/page2/

Wednesday, 20 April 2011

Puding Tape Ketan bu MK

Puding tape ketan pesanan bu MK 16/4/11

Pesanan bu MK untuk acara di rumahnya hari Sabtu 16 April 2011. Aku kirim pakai kurir SMS, dan tetap servicenya OK :)

Aku pesan jam 8 pagi di pick up dari rumahku, jam 8 kurang kurirnya sudah datang lengkap bawa box dan blue ice.

Bikin puding bu MK ini marathon dengan aku bikin brownies kukus untuk latbar Foodmonster dan masak potluck untuk dibawa....serrruuuu... :D

Thanks, ya, Bu...maaf nggak bisa buatin Risolesnya...

Friday, 15 April 2011

Black Forest Pudding Cup & Peeping Sausages untuk Tuti

01bfp

Snack untuk Tuti pagi ini. Peeping Sausages:

001ps

Dan Black Forest pudding :

001BFPC

Black Forest pudding ini pudding variant baru di the Tiny Bites...rasanya manis, asem, gurih, seger... Tadi pagi diambil oleh Juni dan Manto,kuiringi dengan doa, semoga sampai Sukorejo toppingnya masih berbentuk, tidak meleleh :)

Demikianlah orderan dari Tuti selama minggu ini sudah kelar. Sekali lagi terimakasih Tuti dan Yudith yang telah mempromosikan daganganku ke Tuti :). Mudah mudahan semua cocok dengan selera Tuti dan teman teman di Sukorejo.

Thursday, 14 April 2011

Snacknya Tuti

blog tuti

Orderan snack Tuti hari ini aku buatkan Western Kebab dan Puding Tape Ketan. Agak agak kurang kreatif sebenarnya ya? Tapi nggak papa, temen temen di Sukorejo kan belum pernah ngerasain ini :D.

blog tuti2

Thanks, Tuti...;)

Wednesday, 13 April 2011

Ayam Kodok ibu Benny

0011

Minggu lalu, aku menerima telephone dari mbak Deasy, menanyakan soal pesan Ayam Kodok, dan menghasilkan kesepakatan pesan 1 set. Order online ini untuk dikirim kepada ibu Benny, hari ini, 13 April 2011.

00114

Aku mulai membuatnya tadi malam, dikukus selama hampir 2. Lalu tadi pagi aku kukus 1 jam lagi baru dioven. Setelah selesai dioven, aku tunggu supaya agak hangat dulu baru ditata, supaya selada yang jadi alasnya nggak layu. Buat aku,mengukus Ayam Kodok butuh waktu lama karena aku pakai api kecil dan supaya bisa benar benar matang,sehingga nggak mudah basi.

00116

Untuk sausnya, aku buatkan Tomato Sauce,aku masukkan dalam box mika terpisah beserta saus sambalnya.

00115

Untuk pengiriman Ayam Kodok ini aku pakai jasa Kurir Kue SMS (Surabaya Messenger Service) yang kapan hari dishare di BBM BR oleh Vivi Liong. Janjian jam 9 pagi diambil di kantor, beneran tepat waktu. Tadi pagi malah aku sempat ditanya ukurannya supaya bisa menyesuaikan dengan armadanya. Mereka pakai punya motor yang ada permanent box, atau box yang diletakkan di belakang motornya, jadi aman kalau bawa cake/parcel beginian. Kurir yang mengambil tadi juga sopan dan profesional.


Setelah Ayam Kodokku sampai ke alamat, aku di BBM dan ditelpon, diberi update.

Hmm...bagus. Tadi waktu di BBM oleh Fanny, Customer Servicenya aku utarakan kepuasanku, plus kasih pesan supaya tetap bagus servicenya dan tarifnya jangan mahal mahal..hihih.. soalnya kalau ongkir terlalu mahal suka bikin beberapa customer mikir dua kali untuk pesan. Malah kadang Bakulnya di complain, padahal asli, kalau ongkos kirim aku berdasarkan harga yang diberikan oleh kurir, nggak aku tambah tambahin. Tips untuk kurir juga aku kasih dari uang pribadi bukan aku charge-kan ke customer atau tambahkan diharga pesanan loh :) Tapi kata Fanny, tarif mereka sesuai dengan servicenya karena ada garansi juga. Oh, baiklah....

00113

Anyway, mbak Deasy, terimakasih pesanannya ya, semoga ibu Benny berkenan. Tuhan memberkati.

00117

Tuesday, 12 April 2011

Snack ToBis

001ccptjfe2


Pesanan Julitta untuk acara ToBis hari ini..

Snack manisnya Puding Tape Ketan :

001ptjfe


Snack gurihnya Double Cheesy Cupcake :

001ccjfe


Tengkyu atas ordernya, Beibeh... :D

001ccptjfe

Fruit Salad & Macaroni Schotel Tuti

Fruit Salad Tuti


Masih pesanan Tuti, Sukorejo. Untuk hari Senin 11 April 2011. Jenisnya Macaroni Schotel:

Macaroni Schotel Tuti

dan Fruit salad :

Fruit Salad Tuti

Masih prosedur pengiriman yang sama, jam 5:30 pagi diambil oleh Juni dan Manto sebelum mereka berangkat ke kantor.

Macaroni Schotel Tuti

Thanks, Tut, sampai ketemu hari Kamis ya :)

Ayam Kodok pesanan mbak Alia

Ayam Kodok mbak Alia

Ayam Kodok ini dipesan online oleh mbak Alia, untuk acara "serah-serahan" saudaranya hari Minggu 10 April 2011 kemarin.

Mbak Alia pesan pakai brown sauce, packaging khusus dan minta sampai di tempat sebelum jam 8 pagi.

Ayam Kodok mbak Alia

Tidak ada masalah sama sekali dalam pembuatannya, kecuali dalam mencari kurir yang bersedia mengantar. Semua kurir langgananku libur hari Minggu, kurir baru yang mau aku coba, baru mulai jalan jam 8 pagi, which is terlambat karena dari rumahku ke rumah mbak Alia jauh. Akhirnya aku bilang ke mbak Alia, akan aku antar sendiri.

Mendekati hari H, baru inget sama Juni dan Manto..hehehe...sahabat andalan kalo soal kirim kirim gini, walaupun biasanya tips untuk mereka dua kali harga kalau kirim pakai kurir biasa, tapi aku rela karena mereka sangat reliable. Dan puji Tuhan mereka bisa, karena keduanya nggak mudik. Ya sudah, aku bilang sama mbak Alia, Ayam Kodok akan tiba sebelum pukul 7:30.

Ayam Kodok mbak Alia

Karena bentuk keranjangnya seperti ini, potongan Galantine aku taruh di bawah ayamnya, nggak kelihatan dari luar seperti biasa. Saus dan sambal dalam packing yang terpisah.

Ayam Kodok mbak Alia

Ternyata jam 6 kurang Juni sudah datang. Aku suruh tunggu sebentar karena keranjangnya belum di bungkus plastik. Tak lama, mereka berangkat ke rumah mbak Alia dan aku berangkat tidur..waktu mbak Alia sms mengatakan kalau Ayam Kodoknya sudah sampai aku nggak denger....jadi baru njawabnya lama kemudian...hihih...maap ya, mbak..

Ayam Kodok mbak Alia

Mbak Alia,terimakasih ya atas pesanannya.

Monday, 11 April 2011

The Tiny Bites sampai juga ke Sukorejo :)

Puding Cocktail Tuti

Hari Kamis tanggal 7 April 2011, aku mendapat kehormatan menerima pesanan dari Plant Sukorejo. Yang pesan Tuti, sekretaris senior di sana.

Tuti, pesan 2 macam, jenisnya terserah,yang penting jam 6:30 harus sudah sampai di kantor Rungkut untuk dititipkan driver pool dan dibawa ke Sukorejo. Sukorejo,atau kadang disebut juga Pandaan, terletak antara Surabaya dan Malang, kira kira 1 jam 30 menit dari Surabaya, lewat Porong...itu kalau Porongnya lancar.

Karena harus pagi pagi banget, aku janjian dengan temanku, Juni dan Manto yang masuk kerja jam 6 pagi. Mereka ambil di rumahku, yang kebetulan dekat dengan rumah mereka, jam 5:30.

Untuk Tuti, aku buatkan Puding Cocktail,

Puding Cocktail Tuti

Dan Cheesy Cupcake :

Cheesy cupcake Tuty

Semuanya dibuat dadakan supaya sampai Sukorejo dalam keadaan fresh. Jam 5 pagi, semua sudah siap, masukin dalam kerdus. Kerdus dimasukin lagi dalam tas plastik,maksudku biar ringkes, karena Juni dan Manto naik motor. Tapi ternyata waktu diangkat berat banget....kalau nekad pasti kerdus dan tasnya jebol. Akhirnya aku bangunin suamiku, minta tolong antar naik mobil saja daripada resiko. Bawanya kudu pakai loyang besar yang tebel biar nggak mletot.

Snack Pesanan Tuti

Makasih ya, Tut, akhirnya jajanku bisa sampai kesana juga :D

Tuesday, 5 April 2011

Oseng Oseng Keong

1oseng

Sejak kecil aku adalah penderita alergi gatal yang cukup parah. Makin dewasa, makin sering kambuh terutama kalau lagi stress atau badan nggak fit. Macam macam obat, salep, banyak dokter kulit sudah aku coba, tapi tetep aja....sering kambuh :(

Oleh teman temanku, disarankan untuk makan keong/siput/bekicot/O2. Walaupun sering denger bahwa keong ini sangat manjur mengobati alergi (gatal dan asma) tapi aku nggak tega makannya....lagian agak susah nyarinya di Surabaya.

Suatu hari sahabatku, Nancy yang sering pulang ke Kediri, dan tau banget soal penyakitku, membawakan sate keong. Temen temenku yang lain enjoy dan seneng banget menikmati sate keongnya. Aku ngotot nggak mau, Nancy juga ngotot nyuruh nyobain. Akhirnya aku coba juga, nggak tahan omelannya Nancy..hihihi...tapi aku tau ini omelan sayang.....dan rasanya not too bad lah. Mirip mirip ampela ayam. Akhirnya aku bawa 1 porsi pulang dan makan di rumah. Ada bumbu seperti bumbu pecelnya.

Biar kata rasanya not bad, tapi agak "alot" juga masuk ke tenggorokanku... rasanya tetep ada bau khasnya yang susah aku terima. Pok, suamiku, aku tawarin, langsung geleng geleng. Tapi, good sidenya, 2 hari kemudian alergiku bersih, sih ! Nggak ada bekas sama sekali.

Lain kali alergi kumat lagi, Nancy bawain sate lagi, dan proses alot - sembuh berjalan lagi...terus begitu. Lama lama aku mikir, kayaknya mendingan sate ini diolah jadi masakan yang bisa lebih lancar masuk ke tenggorokanku. Biar proses penyembuhan alergiku berjalan lebih indah :D

Jadi, demikianlah, akhirnya minggu lalu waktu dapat sate keong dari Nancy, aku olah jadi oseng oseng...dan rasanya jauh berbeda daripada kalau satenya dimakan gitu aja. Dan suamiku,anehnya, mau ikutan makan dan suka..hihih...padahal aku juga jujur bilang bahwa ini keong. Tapi dia bilang enak.

Pengen nyobain juga ? Ini resepnya :

20 tusuk sate keong, lepaskan dari tusuknya
3 bawang putih rajang kasar
3 bawang merah rajang kasar
1/2 bawang bombay rajang kasar
3 cabe rawit rajang kasar (atau sesuai selera)
1 sdm kecap asin
3 sdm kecap manis
3 cm lengkuas
1 bh tomat rajang kasar
1 papan petai potong sesuai selera
2 lb daun salam buang tulang daunnya
sedikit minyak untuk menumis
sedikit air

Cara memasak :

Tumis bawang putih, bawang merah, bawang bombay, lengkuas dan daun salam sampai wangi
Masukkan keong, beri kecap asin dan kecap manis dan sedikit air, masak sampai kecap meresap
Tambahkan tomat, masak sampai layu
Terakhir tambahkan petai, masak sebentar lagi lalu sajikan.

1oseng2

Petis Kangkung Semarangan

01kangung2

Orang Semarang pasti kenal makanan ini. Disebut Petis Kangkung atau Pecel Kangkung. Biasanya dijual berkeliling oleh ibu ibu berbakul di pagi dan siang menjelang sore, bersama dengan janganan (pecel) dan rujak buah. Sambal diulek pada saat kita beli jadi bisa personalized.

Dulu waktu aku masih tinggal di rumah Mamie, kami punya langganan sendiri. Hampir setiap hari si mbok mampir ke rumah. Dan salah satu dari kami pasti ada yang beli. Entah janganan (pecel kacang), pecel kangkung ataupun rujaknya. Disajikannya dalam pincuk daun pisang kecil. Porsinya juga kecil, sepertinya memang hanya dikonsumsi sebagai makanan iseng saja, bukan main course. Si mbok juga bawa tempe/tahu/tempe gembus yang di bacem (kalau nggak salah, di Semarang disebutnya 'bantal', tahu goreng dan dadar jagung yang atas permintaan pembeli,dipotong potong di atasnya.

Beberapa tahun terakhir, kalau lagi pulang kampung, setiap siang aku pasti nungguin si mbok tapi sayangnya sudah jarang lewat :(

Bagi mereka yang masih tinggal di Semarang, mungkin menu ini nggak ada istimewanya, karena mudah di dapat, tapi bagi orang Semarang perantauan seperti aku...kalau kangen, musti bikin sendiri, soalnya di Surabaya nggak pernah lihat ada orang jualan Petis/Pecel Kangkung Semarangan :D

Tapi mudah sekali membuatnya dan yang jelas rasanya lezat…. Tipsnya, pakai petis udang yang rasanya cenderung manis...maklum, ini makanan khas daerah yang mayoritas penggemar masakan dengan rasa manis


Bahan :

2 ikat sedang kangkung disiangi
sedikit mentimun diiris tipis

Sambal petis :

Haluskan :
Cabe rawit / cabe merah sesuai selera
½ butir bawang putih
Sedikit garam
Sedikit Terasi
½ sdm gula jawa
3 sdm petis udang (campuran petis enak dan sedang)
1 sdm air matang (kalau ada air asam, lebih enak lagi)
1/2 butir jeruk sambal

Cara :

Kangkung direbus jangan terlalu matang, tiriskan
Timun diiris tipis

Penyajian :

Campur kangkung sambal, beri irisan ketimun diatasnya. Kalau suka (dan ada), tahu goreng diisi petis, lalu dipotong potong di atasnya.

Sajikan segera

Untuk 1 porsi