Monday, 30 August 2010

Snack box pesanan Mendi


Ini pesanan Mendi buat ultah sang kekasih yang jatuh di bulan puasa, jadi Mendi pesannya snack box saja untuk si mas dan teman temannya, sehingga bisa dibawa pulang.

Isi snack boxnya adalah :

1. Fruity Japanese cheese cake, aku pakai alfoil


2. Pudding Almond dengan fruit cocktail


3. Mushroom quiche (lupa photo close up :D)

dan, aku beri 1 cup kecil fruit salad sebagai bonusnya. Fruit saladnya pakai cara mbak Ellis yang tokcer, nggak gampang mencair.



Untuk pengirimannya, aku pakai jasa kurir Susan yang promosi di milis NCC. Ini kedua kalinya aku pakai jasanya. Dan aku puas, karena selalu tepat waktu dan lokasinya dekat dengan kantorku, jadi mudah pick upnya.

Mendi, makasih ordernya ya, semoga si mas dan teman temannya berkenan.

Monday, 23 August 2010

Oseng Kacang Bumbu Taoco



Yuk maem sayur lagi  yuk....

Ini masakan yang sering dibuat Mamie waktu kami masih kecil kecil. Dulu aku merasa terpaksa untuk memakannya, karena belum terlalu suka sayur. Tapi sekarang justru menikmati sedapnya....

Bahan :

3 ikat sedang kacang panjang,cuci bersih, potong kurleb 5cm
5 bawang putih keprak, cincang kasar
3 sdm taoco manis
1/2 sdt vetsin
1/2 - 1 sdt garam (sesuaikan dengan selera)
1 sdt gula pasir
sejumput merica
1/2 gelas air
Minyak goreng untuk menumis

Cara membuat :

tumis bawang putih sampai harum, tambahkan merica
masukkan taoco, aduk sebentar
tambahkan air dan semua bumbu bumbu biarkan mendidih
masukkan kacang panjang yang sudah dipotong potong
tumis sampai kacang agak layu
sajikan panas panas



Friday, 20 August 2010

Kangkung masak Belacan


Kangkung masak belacan, alias kangkung masak terasi ini gampang sekali bikinnya. Nggak perlu bahan yang macam macam kalau memang nggak ada. Cukup kangkung, bawang putih, bawang merah, cabe dan terasi saja. Kalau ada telur puyuh boleh ditambahkan...ada udang, silakan..pokoknya flexible, tergantung apa yang ada di tukang sayur :)

Kangkungku ini cuma pakai :

Bahan :

3 ikat sedang kangkung, bersihkan, petik daun dan sedikit gagangnya
4 bawang putih, keprak, rajang kasar
4 bawang merah, rajang kasar
4 cabe rawit rajang kasar
1 sdt terasi matang
1 sdm saus raja rasa
1/2 sdt vetsin (kalau suka)

Cara membuat :

tumis bawang merah dan bawang putih sampai harum
tambahkan cabe 
masukkan terasi, tumis sampai wangi. pada saat terasi masuk, akan muncul buih, nggak papa, lanjutin aja..
masukkan saus raja rasa (dari pinggir wajan ya) dan vetsin
terakhir masukkan kangkung, tumis cepat sampai kangkung layu
angkat..
sajikan...




Sebaiknya dimasak dengan api besar ya, biar tetap renyah kangkungnya..

Babat Gongso Nyamleng a la Keluarga Cinta :)



Gara gara sering diiming-imingi photo nasi goreng babat Semarangan oleh teman teman SMA yang masih banyak tinggal dan sering datang ke Semarang di BBM Group  aku jadi niat banget bikin babat gongso kemarin. Padahal sudah janji dalam hati ingin mengurangi mengkonsumsi makanan penuh "dosa" ini.....apa daya, lidah Semaranganku menjerit..hihihih.. Apalagi suamiku yang juga penggemar babat gongso Semarang sudah berkali kali bilang kalo pengen dibuatin ini..ya wis...bungkusss...

Oke, kali ini resep babat gongsoku sedikit berbeda dari babat gongso yang pernah aku posting sebelumnya.

Sedikit lagi effort, tapi hasilnya bener bener nyamleng...alias mantap banget :)

Untuk babat dan parunya, tetap pakai resep yang ini :

Bumbu babat goreng :


1 kg babat /paru / limpa / usus atau apa sajalah jeroan kesukaan kita
10 bawang putih
8 bawang merah
1 sdt ketumbar (aku pakai ketumbar bubuk)
2 sdt garam
1 sdm gula merah
½ sdt kunir bubuk
1 ruas lengkuas, memarkan
4 lembar daun salam
1 lt air untuk merebus

Cara membuat :

Haluskan semua bumbu kecuali lengkuas dan daun salam
Rebus air sampai mendidih, masukkan bumbu, lengkuas, daun salam dan paru/babat, rebus sampai empuk (kalau pakai presto sekitar 20 menit)
Tiriskan. Goreng.

Nah, yang beda adalah cara aku mengolahnya menjadi babat gongso.

Setelah babat, paru dan teman temannya digoreng, aku siapkan sambal matang dulu.

Bahan sambal matang :

10 cabe merah besar
8 cabe rawit
15 butir bawang merah
7 butir bawang putih
1 tomat matang ukuran besar
1 sdt terasi
1/2 sdt garam

Cara membuat :

Semua bahan kecuali terasi dan garam dipotong potong lalu digoreng sampai 3/4 matang
Haluskan bersama garam dan terasi (kalau aku tidak suka terlalu lembut, jadi kasar kasar aja nguleknya)

Bahan terakhir :

6 butir bawang putih rajang kasar
10 butir bawang merah rajang kasar
7 sdm kecap manis
1 sdt vetsin
1/2 sdt garam (atau sesuai selera)
1 sdt gula pasir
1 gelas air

Cara membuat (tahap akhir)

Tumis bawang merah dan bawang putih sampai harum
Masukkan sambal matang, tumis sampai matang dan wangi
Tambahkan babat cs yang sudah digoreng terpisah
Tumis sebentar
Masukkan kecap manis dari pinggir wajan, aduk rata
Tambahkan bumbu bumbu yang lain
Masukkan air, aduk lagi sampai kering dan meresap.
Sajikan dengan nasi panas dan mentimun.

Nikmaaaat...babat gongsonya jadi lebih legit. Kalau mau dibuat nasi goreng, tinggal masukkan nasi putih dingin, aduk rata, tambahkan kecap manis kalau perlu dan jangan lupa....pete :D


Thursday, 5 August 2010

Oseng ayam, jamur, pete


Additional :

Teman teman...


Mau minta tolong lagi boleh ya?


Postingan ini, resep Oseng Ayam Jamur Pete, sedang dimuat di Detikfood.com.

Mohon bantuan teman teman sekalian untuk menaikkan ratingku di sana ya...
Ini linknya :

http://www.detikfood.com/read/2010/08/18/164059/1422872/921/resep-ayam-oseng-ayam-jamur-pete?d881101blog
Click saja link tersebut di atas, nanti dibagian bawah ada 'rating' dengan gambar bintang dari 1 sampai 5, monggo diisi ratingnya. kalau mau kasih komentar atau pertanyaan juga akan sangat aku hargai...



Makasih banyak ya..


==================



Masakan cepat buat yang nggak banyak waktu untuk belanja dan masak :). Hanya perlu ayam fillet, jamur champignon kaleng dan pete....rasanya suedep (soalnya aku seneng pete :D)



Resepnya gampang aja :

Bahan :

500 gr paha ayam fillet potong kotak 3x3cm
1 kaleng jamur champignon potong sesuai selera
100 gr pete kupas
1 bawang bombay ukuran sedang, iris tipis
5 bawang putih keprek, cincang kasar
5 cabe merah besar
5 cabe rawit rajang kasar
1 tomat ukuran besar potong jadi 8
5 sdm kecap manis
1 sdt kaldu ayam bubuk
1 sdt gula pasir
1/2 sdt vetsin
1 sdm kecap raja rasa
2 sdm margarin untuk menumis

Cara membuat :

lelehkan margarine
tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum
masukkan cabe,masak sampai agak layu
masukkan ayam, tumis sampai mengeluarkan air kaldu
masukkan jamur, tumis rata
tambahkan kecap manis dan raja rasa dari pinggir wajan
tambahkan kaldu bubuk, gula, vetsin dan tomat
masak sampai bumbu merasuk
terakhir masukkan pete, didihkan, angkat*, hidangkan dengan nasi putih... nyam..nyam...

* kalau nggak suka pete yang masih crunchy, boleh masak sebentar lagi sampai pete empuk



Pastel tutup pesanan Fransisca


Pesanan pastel tutup dari Fransisca, teman FBku, yang dikirim untuk mbak Dian sahabatnya di Sidoarjo tadi pagi.



Kali ini aku pakai loyang alfoil ukuran 20cm yang tinggi, jadi semua isian  masuk jadi satu.


Dilengkapi dengan parutan keju dan saus sambal botolan. Semoga keluarga mbak Dian berkenan.


Fransisca, terimakasih atas ordernya ya. GBU :)

Tuesday, 3 August 2010

Asem Asem Kikil a la Keluarga Cinta


Dulu waktu masih bujang dan sering pulang ke Semarang pakai travel, aku sering makan asem asem kikil di satu resto yang sering dijadikan pemberhentian travel, di daerah Tuban. Kalau dari Surabayanya malam, travel akan sampai di Tuban sekitar jam 12 malam….dan kalau berhentinya di resto ini, ngantuk nggak ngantuk pasti aku turun dan makan,soalnya asem asem kikilnya menurut aku enaaaak banget. Bening, dan sedap, padahal melulu hanya kikil, nggak pakai sayuran apa apa. Nggak tau sekarang masih ada atau enggak ya…. Sudah lama kalau ke Semarang nggak lewat Tuban sih…


Kangen sama asem asem kikil ini, Minggu lalu aku coba bikin sendiri….hasilnya sueger…memang beda dengan yang di Tuban, tapi tetep enakkkk…

Kuncinya, waktu merebus kikil, aku nggak pakai panci presto,tapi pakai panci biasa. Pengalaman masak kikil dengan panci presto, memang cepat sih, tapi jadinya malah terlalu lembek dan bau prengusnya terlalu parah, malah enegh.

Nah, waktu merebus, air yang dipakai untuk merebus aku ganti beberapa kali supaya kuahnya bening dan baunya nggak menyengat.

Dan ini resepnya :


500 gr kikil (otot kaki) sapi bersihkan
10 bawang merah iris tipis
10 bawang putih iris tipis
3 cm lengkuas, memarkan
3 cabe merah potong kotak (tambah cabe hijau lebih baik)
Cabe rawit sesuai selera
2 lembar daun salam
2 cm kunir, memarkan
Garam sesuai selera (kemarin aku pakai sekitar 1 sdm)
Gula pasir sesuai selera (aku pakai sekitar 2 sdt)
Vetsin kalau suka sesuai selera
5 Belimbing wuluh ukuran besar potong potong
1 tomat merah potong potong
Buncis potong panjang panjang
Wortel potong panjang panjang

Cara membuat :

Rebus kikil yang telah bersih dengan air mendidih. Buang airnya beberapa kali supaya tidak prengus sampai ¾ empuk, potong sesuai selera dan sisihkan

Tumis bawang merah, bawang putih, daun salam, kunir, lengkuas sampai harum, tambahkan cabe merah besar

Masukkan kikil, tumis sebentar, tuangi dengan air panas, masukkan semua bumbu lainnya. (garam, gula,vetsin,belimbing, tomat, cabe rawit)

Rebus terus sampai kikil lunak.

Masukkan sisa bahan bahan lain (wortel, terakhir buncis)

Taburi bawang goreng

Sajikan dengan nasi atau lontong…





Lebih sedap lagi kalau semua bumbu (kecuali daun salam) dibakar dulu baru dipakai…tapi kemarin aku males mbakarnya..hehehe.. Nah, kalau bumbu bumbunya dibakar dulu, namanya jadi Garang Asem….




Selamat mencoba... :)

Monday, 2 August 2010

KBB # 18 : Cinnamon Macarons


Bergabung dengan KBB (Kelompok Berani Baking) benar benar pengalaman yang luar biasa buat aku. Di sini aku tidak hanya berani mengerjakan resep yang (biasanya) unik, tapi  sekaligus juga mendapat banyak ilmu dan pengalaman yang di share oleh sesama member yang sudah mencoba mengerjakan tugasnya lebih dulu. Dari kegagalan dan keberahasilan itulah aku belajar.



Seperti tantangan kali ini, yaitu membuat French Macarons. Beda French Macarons dengan Macarons biasa adalah kandungan kacang kacangan yang digiling halus dan dimasukkan di dalam adonannya. Nah, menurut Wikipedia, Macarons itu sendiri adalah

"A macaron is a sweet confectionery. Its name is derived from an Italian word "maccarone" or "maccherone". This word is itself derived from ammaccare, meaning crush or beat, used here in reference to the almond paste which is the principal ingredient.[1] It is meringue-based: made from a mixture of egg whites, almond flour, and both granulated and confectionery sugar.


The confectionery is characterized by its smooth, domed top, ruffled circumference, and flat base. Connoisseurs prize a delicate, egg shell-like crust that yields to a moist and airy interior. The French macaron differs from macaroons in that it is filled with cream or butter like a sandwich cookie, and can be found in a wider variety of flavors that range from the traditional (raspberry, chocolate) to the exotic (truffle, matcha tea)


Pada saat mengirimkan surat tjintah, Ezi & Swi, host kali ini, juga menyertakan resep pink Macarons sebagai berikut :

Pink Macarons

Sumber: Cupcakes, Cheesecakes, Cookies. The Australian Women Weekly.

3 putih telur
2 sdM gula caster
pewarna pink
200g icing sugar
120g almond meal
2 sdM icing sugar, ekstra

Siapkan loyang, olesi mentega tipis-tipis; alasi dengan baking paper. Kocok putih telur hingga soft peak, tambahkan gula dan pewarna, terus kocok hingga gula larut. Pindahkan adonan ke dalam mangkuk yang lebih besar. Masukkan icing sugar dan almond meal, dalam dua bagian. Sendokkan adonan ini ke dalam piping bag dengan spuit 1.5cm polos. Semprotkan ke atas loyang 36 x 4cm bulatan, dengan jarak 2cm. Ketuk-ketukkan loyang di atas meja kerja supaya macarons merata. Taburkan dengan icing sugar, biarkan selama 15 menit.

Panaskan oven dengan suhu 150C/130C fan-forced. Panggang macarons sekitar 20 menit. Biarkan 5 menit, lalu pindahkan ke rak pendingin.

Rekatkan dua keping macarons dengan ganache. Taburkan sedikit icing sugar, jika dikehendaki.


White Chocolate Ganache

100g white eating chocolate, potong-potong kasar
2 sdM thickened cream/heavy cream (krim kental)

Masukkan dan aduk white chocolate dengan krim kental dalam panci di atas api kecil hingga halus. Pindahkan ke mangkuk yang lebih kecil. Tutup, dinginkan di kulkas hingga adonan dapat dioles.

Berdasarkan resep tersebut aku mencoba membuat tugasku, tapi dengan sedikit modifikasi yaitu tidak menggunakan pewarna dan menambahkan sedikit cinnamon ground supaya bau putih telurnya tidak dominan, sehingga resepku adalah sebagai berikut :
 
 

Cinnamon Macarons :

3 putih telur (aku bulatkan 100 gr) - sebaiknya pakai putih telur yang sudah menginap di luar kulkas selama (minimal) 1 hari
2 sdm castor sugar
200 gr icing sugar
1/3 sdt ground cinnamon
100 gr ground almond (aku beli almond bubuk siap pakai)



2 loyang cookies yang disemir margarine lalu di alasi baking paper (harusnya pakai parchment paper supaya tidak lengket tapi aku nggak punya)
1 piping bag
1 spuit dengan ujung bulat polos (punyaku diameter 1cm)

Cara membuat :
 
Buat almond bubuk menjadi butiran halus dengan cara memblendernya bersama icing sugar dan ground cinnamon 
 
 
Saring, kalau perlu sampai beberapa kali diblender dan disaring supaya benar benar halus butirannya. Buang sisa yang sudah tidak bisa halus lagi. Karena butiran yang kasar akan membuat permukaan Macaron tidak mulus.
 
 
 
 
Kocok putih telur sampai soft peak (tidak terlalu kaku)
 
 
 
Masukkan campuran almond, icing sugar dan ground cinnamon, aduk rata. Dari sharing teman teman, pengadukan sebaiknya tidak lebih dari 50kali.
 
Masukkan kedalam piping bag yang telah disiapkan. Semprotkan ke atas loyang. Kemarin aku buat, diameter kurleb 3cm. Sisihkan dan biarkan sampai permukaan macaron kering (kalau dipegang tidak menempel di tangan). Kemarin aku biarkan selama 5 - 6 jam.
 
 
Panggang dalam oven dengan panas 150 derajat celcius selama 15 - 20 menit.
 
 
 
Keluarkan dari oven, biarkan sebentar di atas loyang lalu pindahkan ke atas rak. Macarons dibilang berhasil bila yang mempunyai 'kaki', yaitu rongga di bagian bawah. Karena pada saat di oven, adonan akan terangkat 'mumbul' ke atas sedangkan bagian bawah menempel di dasar sehingga terciptalah kaki kaki ini.
 
 
 
Sementara menunggu dingin, siapkan Ganachenya. Aku membuat ganache dari DCC (dark cooking chocolate) dan kebetulan di kulkas masih ada stock, jadi pakai itu saja. Pada saat melepaskan macarons dari baking paper kemarin agak lengket jadi mengikuti tips dari teman teman, aku oleskan sedikit air dibagian belakang macarons (yang nempel di kertas) dan macarons pun bisa dilepas dengan mudah.  Lalu rekatkan dua keping macarons dengan ganache dan sajikan. 
 
 


Aku lebih suka menikmati macarons ini dalam keadaan dingin, karena rasa manisnya (menurutku) agak berkurang, jadi aku simpan macarons yang sudah jadi di dalam kulkas :). Cinnamon Macarons ini rasanya enak, karena ada bubuk almond dan wangi cinnamon. Kalau digigit, kulit luar terasa 'kres' dan dalamnya chewy.


 
Dan ini tanda lulusnya...:)

 


Terimakasih hosts KBB # 18, Ezi dan Swi, dan tentu saja mbak Arfi dan teman teman member KBB yang telah sharing pengalamannya.