Sebagai video editor, Pok suamiku, punya jam kerja seperti Hedwig, burung hantunya Harry Potter :). Dia paling suka kerja malam hari sampai pagi, setelah keadaan sekitar rumah sepi. Nah, masalahnya, Pok sering kelaparan di tengah malam padahal sore sudah makan dan nggak mau mengganggu tidurku hanya untuk menyiapkan makanan. Trus paginya, waktu aku bangun, dilaporin kalau semalam perutnya perih karena lapar...kasihaaaaannn....(eh, tapi bisa juga perihnya karena ngerokok terus itu loh, Du) .
Seringnya memang kami beli snack khusus buat mengisi perutnya selama bekerja, tapi Pok lebih senang kalau snacknya home made. Sukanya juga yang padat tapi kering gitu, seperti nastar dan kaastengels.
Nah, long weekend kemarin, hari Senin 20 July 2009 aku berniat menghabiskan stock keju Edam di kulkas, maka aku bikinin kaastengels kesukaan suamiku.
Resepnya pakai resep ibundanya mbak Yun dengan sedikit modifikasi. Kalau mbak Yun pakai tepung terigu Cakra, aku pakainya tepung terigu Kunci yang memang khusus untuk cookies.
Waktu nyampur adonan telur dengan terigu, aku nyampurnya asal rata saja, nggak sampai mengerahkan tenaga, supaya hasilnya tidak liat. Sebagian adonan yang belum dicetak aku simpan dulu di kulkas. Nyetaknya pakai cetakan kaastengels kecil. Khusus untuk Cinta, cetakannya pakai yang bentuk bunga.
Olesi dengan 1 butir kuning telur yang dicampur dengan 1/2 sdt Cookies Glaze.
Taburi keju parut. Oven slama 35 menit dengan suhu 160 Derajat Celcius. Keluarkan kaastengels sebelum benar benar berwarna kecoklatan. Karena proses pematangan masih berlangsung walaupun kaastengels sudah dikeluarkan dari oven. Setelah dingin baru dimasukkan stoples. Hasilnya renyah dan gurih asli keju. Ingat ya, jangan menambahkan garam atau bahkan vestin (ini sering aku temukan kalau beli kaastengels di toko).
Alhasil malam itu si Hedwig kerja sambil terus mengudap kaastengels dan secangkir besar kopi tubruk...pagi pagi nggak ada keluhan perut perih lagi :D
No comments:
Post a Comment